• UGM
  • IT Center
Universitas Gadjah Mada TEKNOLOGI MESIN & ALAT
PENGOLAH KAKAO – COKELAT
Universitas Gadjah Mada
  • Home
  • Tentang Kami
    • Kontak
  • Penghargaan
  • Publikasi
    • Publikasi Ilmiah
    • Seminar
    • Pemberitaan Media
    • Video
  • Artikel
    • Pengolahan Kakao
    • Pengolahan Cokelat
    • Pengolahan Produk Berbasis Cokelat
    • Standard Kualitas Kakao-Cokelat
  • Komunitas
  • Beranda
  • Artikel
  • Pengolahan Kakao
Arsip:

Pengolahan Kakao

Dr. Arifin Dorong Inovasi Hilirisasi Kakao melalui Talkshow Tani On Stage 2025

ArtikelPengolahan CokelatPengolahan KakaoStandard Kualitas Kakao-CokelatWorkshop Wednesday, 22 October 2025

Yogyakarta, 21 Oktober 2025 — Departemen Teknik Pertanian dan Biosistem, Fakultas Teknologi Pertanian Universitas Gadjah Mada (DTPB FTP UGM), turut berperan aktif dalam kegiatan Talkshow Tani on Stage (TOS) yang diselenggarakan oleh Kementerian Pertanian Republik Indonesia melalui Biro Komunikasi dan Layanan Informasi di Aula Utama Politeknik Pembangunan Pertanian (Polbangtan) Yogyakarta–Magelang.
Kegiatan ini mengangkat tema “Inovasi Hilirisasi Kakao: Dari Biji ke Cokelat Bernilai Tambah” dan menjadi bagian dari upaya pemerintah dalam memperkuat program hilirisasi perkebunan yang merupakan wujud implementasi Asta Cita Presiden Prabowo Subianto dan Menteri Pertanian, Dr. Andi Amran Sulaiman.

read more

Talkshow 20 Tahun Cokelat Monggo: Dr. Arifin Berbagi 7 Parameter Penting dalam Menghasilkan Cokelat Berkualitas

ArtikelBeritaPengolahan CokelatPengolahan KakaoPengolahan Produk Berbasis CokelatStandard Kualitas Kakao-Cokelat Tuesday, 22 July 2025

Yogyakarta, 29 Mei 2025 — Dalam rangka memperingati ulang tahunnya yang ke-20, Cokelat Monggo, salah satu pelopor produsen cokelat premium asli Indonesia, menggelar talkshow bertajuk “Sinergi Masa Depan untuk Kakao Indonesia” di Lobby Pakuwon Mall Yogyakarta. Talkshow ini menjadi wadah diskusi lintas sektor yang menghadirkan para pakar, pelaku usaha, peneliti, hingga petani kakao untuk bersama-sama membahas masa depan industri kakao Indonesia.

Hadir sebagai narasumber, Dr. Arifin Dwi Saputro, dosen Departemen Teknik Pertanian dan Biosistem, Fakultas Teknologi Pertanian Universitas Gadjah Mada (FTP UGM), turut berbagi wawasan mengenai pentingnya penerapan standar kualitas dalam produk cokelat Indonesia agar mampu bersaing di pasar nasional maupun global. Selain Dr. Arifin, turut hadir Thierry Dethournay, pendiri Chocolate Monggo, Dr. Soetanto Abdullah, Ketua Dewan Kakao Indonesia, serta Bapak Sumadi, petani kakao asal Gunungkidul yang mewakili pelaku usaha hulu di sektor ini.

read more

Intermediate Products Kakao: Cocoa Mass, Cocoa Butter dan Cocoa Powder

ArtikelPengolahan Kakao Monday, 15 July 2019

Cocoa Mass / Cocoa Liquor (Pasta Kakao)

Cocoa mass merupakan hasil dari grinding nib kakao. Nib kakao memiliki struktur seluler yang mengandung sekitar 55% lemak kakao dalam bentuk padat yang terkunci di dalam sel. Grinding nib kakao menjadi cocoa mass dapat dilakukan dengan mesin seperti stone mills, disc mills, hammer mills, dan ball mills (Afoakwa, 2010).

Cocoa Butter (Lemak Kakao)

Dengan melakukan pengepresan hidrolik pada cocoa mass, maka akan diperoleh cocoa butter dan cocoa cakes. Pengepresan hidrolik adalah proses terbuka di mana cocoa butter akan terekstraksi dari cocoa mass dan menyisakan bungkil hasil pengepresan (cocoa cakes). Cocoa butter berwarna putih gading dan padat pada suhu ruang. Cocoa butter merupakan komponen termahal dari biji kakao.

read more

Pengeringan Dan Penyangraian Serta Produksi Nib Kakao: Tujuan Dan Prosesnya

ArtikelPengolahan Kakao Monday, 8 July 2019

Pengeringan Biji Kakao

Setelah fermentasi selesai, biji kakao dikeringkan untuk menurunkan kadar air dari 60% hingga menjadi 6-8% (Nair, 2010), hal ini dimaksudkan untuk mencegah pertumbuhan jamur selama penyimpanan dan memungkinkan adanya perubahan kimia yang terjadi selama fermentasi dalam meningkatkan pengembangan citarasa kakao (Kyi dkk., 2005). Pengeringan biji kakao fermentasi memulai reaksi oksidasi polifenol utama yang dikatalisis oleh polifenol oksidase, sehingga menimbulkan komponen rasa baru dan hilangnya keutuhan membran yang menyebabkan pembentukan warna coklat (Afoakwa, 2010).

read more

Fermentasi, Pembentuk Flavor Kakao. Pentingkah Dilakukan?

ArtikelPengolahan Kakao Sunday, 30 June 2019

Saat ini Indonesia menempati urutan ke-3 sebagai negara produsen kakao terbesar di dunia setelah Pantai Gading dan Ghana dengan produksi mencapai 658,4 ribu ton pada tahun 2016 (BPS, 2017). Adapun begitu, besarnya produksi kakao yang dihasilkan Indonesia tidak diikuti dengan kualitas yang mampu bersaing dengan kakao dari negara lain. Penyebab rendahnya kualitas biji kakao Indonesia adalah karena rendahnya pengetahuan para petani dalam penanganan prapanen atau pascapanen kakao, salah satunya  dalam proses fermentasi.

read more

Recent Posts

  • Pengabdian Tim Kakao FTP UGM: Penerapan Teknologi Tepat Guna untuk Upgrade UMKM Taman Kakao di Kulon Progo
  • Dr. Arifin Dorong Inovasi Hilirisasi Kakao melalui Talkshow Tani On Stage 2025
  • Tim Peneliti Cokelat FTP UGM Tampilkan Inovasi Berbasis Rumput Laut dalam Pameran Sinergi UGM–BRIN
  • Pelatihan Pembuatan Cokelat Praline oleh Tim Pengabdian DTPB UGM sebagai Upaya Diversifikasi Produk Kakao
  • Teknologi Refining Cokelat Jadi Sorotan, Dr. Arifin Jadi Pembicara Guest Lecture di Universiti Putra Malaysia
Universitas Gadjah Mada

Menara Ilmu
Teknologi Mesin dan Alat Pengolah Kakao-Cokelat
Departemen Teknik Pertanian dan Biosistem
Fakultas Teknologi Pertanian
Universitas Gadjah Mada

Jln. Flora 1. Bulaksumur 55281 Yogyakarta Indonesia
: kakao-coklat.tp@ugm.ac.id
 : +62-274-563-542

© Universitas Gadjah Mada

KEBIJAKAN PRIVASI/PRIVACY POLICY